Dikarunia anak dengan kemampuan intelektual yang brilian tentu menjadi dambaan oleh setiap orang tua. Memang, tanggung jawab orang renta memang tidak hanya membesarkan saja. Membuat buah hati tumbuh dengan cerdas juga menjadi salah satu kewajiban.
 
Berbagai hal dilakukan untuk mewujudkan keinginan tersebut. Misalnya, menawarkan asupan vitamin, memasukkan anaknya pada aktivitas les suplemen atau mendatangkan guru privat. Tentu, bukan harga yang murah jikalau orang renta ingin anaknya cerdas dengan cara ini.

Ternyata agama islam telah menawarkan solusi bagi para orang renta yang ingin memiliki anak yang cerdas dan pintar. Solusi ini sangat mudah dilakukan, asalkan para orang renta memiliki niat yang ikhlas dan selalu berserah diri kepada Allah. Apa solusinya? Simak ulasan berikut.

Agar anak menjadi cerdas dan pintar, orang renta dapat membaca doa berikut ini. Alloohummam-la’ quluuba aulaadinaa nuuron wa hik-matan wa ahlihim liqobuuli ni’matin wa ashlih-hum wa ashlih bihimul ummah.

Artinya yakni “Ya Allah, penuhilah hati bawah umur kami dengan cahaya dan hikmah, dan jadikan mereka hamba-hamba-Mu yang pantas mendapatkan nikmat, dan perbaikilah diri mereka dan perbaiki pula umat ini melalui mereka.”

Memang mewujudkan anak berprestasi menjadi kebutuhan setiap bangsa di masa depan. Anak berprestasi bisa dicapai tidak hanya alasannya yakni cerdas pikirannya (IQ), namun juga cerdas mengelola emosi (EQ) dan cerdas spiritualnya (SQ).

Orang renta pun hendaknya tidak hanya puas dengan kecerdasan pikiran (IQ) sang anak. Jauh sebelumnya, Nabi Muhammad Sallallahu ‘Alayhi Wa Salam pernah bersabda, “Didiklah anak-anakmu pada tiga perkara, yakni mencintai Nabimu, mencintai mahir baitnya, dan membaca al-Qur’an” (HR. ath-Thabrani).

Tiga hal yang diperintahkan Nabi untuk diajarkan kepada orang renta kepada anak-anaknya terkait dengan puncak dan asas banyak sekali kecerdasan pada anak. Kecerdasan inilah yang sering disebut dengan kecerdasan spiritual atau kecerdasan relijius.


EmoticonEmoticon