![]() |
| Rishi Khanal saat dievakuasi (foto: Daily Mail) |
Seorang korban selamat dari gempa Nepal menceritakan pengalamannya dalam upaya bertahan hidup selama 82 jam alasannya yaitu tubuhnya terjebak reruntuhan bangunan. Dia berhasil bertahan hidup sejauh itu dikarenakan meminum air seni sendiri.
Korban selamat berjulukan Rishi Khanal itu gres saja selesai makan siang di sebuah hotel di Kathmandu dan sedang berada di lantai kedua saat gempa berkekuatan 7 ,8 SR menjadikan seluruh bangunan hancur seketika.
Tubuh Khanal mulai terkena reruntuhan bangunan tersebut dan kakinya terluka parah sehingga membuatnya tidak mampu bergerak sama sekali.
Saat berada di rumah sakit dengan dikelilingi keluarganya , Khanal menceritakan bahwa dirinya tidak kehilangan keinginan saat terjebak dalam reruntuhan. Tetapi di hari terakhir beliau mulai kehilangan harapan.
"Kuku saya hilang semua dan bibirku pecah-pecah. Saya yakin tidak akan ada yang datang untuk saya. Aku yakin akan mati ," dongeng Khanal menyerupai dilansir Daily Mail , Rabu (29/4/2015).
Namun , Yang Mahakuasa masih menawarkan kesempatan hidup buat Khanal saat tim penyelamat berhasil menemukannya dan mengeluarkannya dari reruntuhan.
Pria berusia 27 tahun itu juga dikelilingi mayit dan bacin bau selama tubuhnya terhimpit reruntuhan. Dia terus memukul-mukul reruntuhan dengan keinginan seseorang mampu menemukannya. Berkat perjuangan gigihnya , tim penyelamat Prancis berhasil menemukannya.
"Tidak ada bunyi keluar atau masuk. Aku terus memukul-mukul reruntuhan dan alhasil seseorang merespon dan datang untuk membantu ," kata Khanal.
Ketika ditanya apa yang dimakan dan diminumnya selama terjebak , Khanal menjawab bahwa tak ada sesuatu untuk dimakan atau diminum , jadi beliau memilih meminum air urine sendiri.
Sekarang setelah selamat dan dalam kondisi pemulihan , Khanal merasa bersyukur masih mampu mencicipi udara segar dan mampu berkumpul bersama keluarganya lagi.

EmoticonEmoticon