![]() |
| Orang yang sudah meninggal masih mampu kentut |
Satu-satunya fakta perihal kentut yang sudah diketahui banyak orang ialah baunya yang tak sedap. Tidak ada satu orangpun yang memiliki anyir kentut menyerupai aroma parfum , baik itu selebriti , pejabat atau presiden. Namun , masih banyak fakta mencengangkan perihal kentut selain dari baunya yang tak sedap. Penasaran? Berikut dilansir dari aneka macam sumber fakta-fakta mencengangkan perihal kentut.
5. Meski Sudah Meninggal , Manusia Masih Bisa Kentut
Inilah bukti positif bahwa seorang insan tidak mampu lepas dari kentut , bahkan ketika sudah meninggal. Tiga jam setelah badan tak bernyawa lagi , gas dalam badan mencoba mencari celah untuk melarikan diri yaitu lewat lisan atau pantat. Alhasil badan yang sudah mati masih mampu mengeluarkan kentut. Fenomena ini disebabkan otot-otot berkontraksi dan berkembang sebelum rigor mortis (tanda fisik kematian).
4. Kentut Suka Keluar Saat Tidur
Tanpa Anda sadari , kentut akan keluar dengan sendirinya tanpa seijin Anda ketika sedang tertidur lelap. Tetapi banyak orang yang tidak menyadari dan bahkan tidak mau mengakui suka kentut dikala sedang tidur. Padahal tanpa sepengetahuan Anda , kentut suka kabur lho dikala Anda sedang tidak sadar.
3. Manusia Kentut 14 Kali Sehari
Rata-rata insan memproduksi sekitar setengah liter kentut setiap harinya. Terutama wanita yang kentut lebih sering dibandingkan dengan pria.
Sebuah penelitian menyampaikan bahwa ketika pria dan wanita makan makanan yang sama persis , wanita cenderung memiliki gas kentut yang lebih pekat dibandingkan dengan pria.
2. Jika Dikumpulkan , Kekuatan Kentut Setara Dengan Bom Atom
Apa yang terjadi bilsa kentut seseorang dikumpulkan selama bertahun-tahun. Menurut sebuah penelitian , kalau seseorang kentut secara terus-menerus tanpa henti selama 6 tahun 9 bulan , maka dia akan menghasilkan gas dengan energi yang setara dengan bom atom.
1. Kentut Mudah Terbakar
Metana dan hidrogen dalam basil yang terlibat memproduksi kentut dapat membuat gas kentut mudah terbakar. Bahkan beberapa orang mencoba menandakan hipotesis ini dan ternyata memang benar.

EmoticonEmoticon