(foto: Live Science)

Kupu-kupu yang satu ini berbeda dengan kupu-kupu lainnya , di mana kupu-kupu ini memiliki dua jenis kelamin , ialah setengah jantan dan setengahnya lagi betina.

Hewan bagus itu tertangkap mata seorang relawan berjulukan Chris Johnson di sebuah bazar kupu-kupu di Drexel University di Philadelphia.

Johnson yang jadi relawan di bazar tersebut menyadari dua sayap kupu-kupu itu memiliki ciri khas yang berbeda antara sayap yang kiri dengan yang kanan.

Sayap yang kiri terlihat lebih kecil dan lebih gelap , dengan percikan hijau , ungu dan biru yang merupakan karaktersitik jantan. Sedangkan sayap yang kanan lebih besar dengan warna coklat dengan bintik-bintik kuning dan putih yang merupakan karakteristik betina.

"Saya pikir ada orang yang bermain-main dengan saya. Ini terlalu tepat ," ujar pensiunan insinyur kimia dari Swarthmore , Pennslyvania itu , ibarat dilansir Live Sciense , Rabu (14/1/2015).

Seorang jago kupu-kupu , Jason Weintraub , kemudian menegaskan bahwa serangga luar biasa ini merupakan kupu-kupu Archduke (Lexias pardalis) dengan kondisi langkanya yang disebut gynandromorphy , yang berarti secara lahiriah memiliki karakteristik jantan dan betina.

"Kondisi ini paling sering terlihat pada burung dan kupu-kupu , yang dapat memiliki dua jenis kelamin dengan warna yang berbeda-beda ," kata Weintraub.


EmoticonEmoticon