
SAN FRANCISCO - Langkah ini sepertinya patut diterapkan di Indonesia guna mengurangi pemakaian kendaraan pribadi.
Baru-baru ini KTVU melaporkan pemerintah San Francisco, Amerika Serikat (AS) telah memberlakukan tarif gres untuk seluruh lahan parkir kendaraan langsung di wilayah tersebut.
Tarif gres ini terbilang cukup membuat warga San Francisco tercekik. Pasalnya, biaya parkir melonjak sampai USD18 (Rp155.000) per jam untuk Anda yang memarkir kendaraannya di lahan-lahan resmi.
Biaya itu dipatok ketika undangan akan lahan parkir cukup tinggi misalnya dikala hari-hari kerja. Tapi bila tidak, biaya parkir ditetapkan bervariasi mulai dari USD0,25 sampai USD6 atau kira-kira Rp2.000-Rp51.000 per jam.
Sistem parkir gres ini juga akan dilengkapi sensor yang akan diletakkan pada meter parkir yang telah tersedia. Gunanya memantau berapa banyak ketersediaan lahan parkir yang ada untuk mensugesti biaya parkir selanjutnya.
"Kami sangat bersemangat dengan proyek terbaru ini," sebut Juru Bicara Dinas Perhubungan Kota San Francisco Nathaniel Ford.
Diberi nama SF Park, proyek ini sedianya akan berjalan selama dua tahun sebagai proyek uji coba. Jika berhasil maka jadwal akan dibuat permanen.
Ford menyatakan, tujuan jadwal ini sangat jelas, ialah untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan raya San Francisco dan menggiring para warga untuk beralih menggunakan sarana transportasi umum.
Program SF park akan diterapkan di 6.000 meter lahan parkir di 19 kota dan enam distrik San Francisco.
source
EmoticonEmoticon