1. Green Children of Woolpit

Green Children of Woolpit (2 anak hijau dari Woolpit) ialah dua orang anak yang secara misterius muncul di desa Woolpit di Suffolk, Inggris pada masa ke-12. Kedua anak tersebut bersaudara, dan mempunyai kulit yang berwarna hijau (Hulk ???). Selain kulitnya yang hijau, kedua anak tersebut mempunyai penampilan yang normal ibarat insan kebanyakan. Mereka berbicara dalam bahasa absurd yang tidak dikenali dan tidak mau makan apapun kecuali kacang polong.
Setelah lama kelamaan, kulit kedua anak tersebut kehilangan warna hijaunya dan menjadi warna normal ibarat warna kulit insan pada umumnya. Setelah mempelajari Bahasa Inggris, keduanya menjelaskan bahwa mereka berasal dari suatu desa berjulukan “St. Martin” yang merupakan daerah yang gelap alasannya ialah matahari tidak bersinar di sana. Ketika sedang menggembala ternak milik ayah mereka, mereka menemukan sebuah sungai dari cahaya dan mengikutinya, hingga tiba-tiba mereka telah berada di Woolpit. Beberapa teori menyatakan bahwa kedua anak tersebut ialah anak dari dimensi lain, atau alien dari luar angkasa.
2. Gil Perez

Gil Perez ialah seorang tentara Spanyol yang secara tiba-tiba muncul di Meksiko pada 26 Oktober 1593. Ia mengenakan seragam penjaga Istana Del Gobernador di Filipina. Ia mengklaim bahwa ia sama sekali tidak mengetahui bagaimana caranya tiba-tiba ia berada di Meksiko (hmm… mungkin ia ialah Jumper yang pertama di dunia =P ). Ia mengatakan, sebelum tiba-tiba berada di Meksiko, ia sedang bertugas di Istana Del Gobernador dan mengatakan bahwa Gubernur Filipina ketika itu, Don Gómez Pérez Dasmariñas gres saja dibunuh.
Dua bulan kemudian, sebuah kapal datang dari Filipina ke Meksiko membawa beberapa penumpang. Para penumpang tersebut membenarkan Cerita dari Gil Perez bahwa Gubernur Filipina memang gres saja terbunuh. Bahkan salah seorang penumpang. Salah seorang penumpang kapal bahkan menyatakan bahwa Ia mengenali Perez dan melihatnya di Filipina pada 23 Oktober. Setelah itu, Perez kemudian kembali ke Filipina dan melanjutkan hidupnya di sana hingga simpulan hayatnya.
3. Man In The Iron Mask.

Kita tidak sedang membicarakan Leonardo Di Caprio atau film Man In The Iron Mask yang dimainkan olehnya. Ternyata film tersebut terinspirasi dari seorang tokoh misterius di Perancis.
Man In The Iron Mask (Meninggal November 1973) ialah tahanan yang dikurung di sejumlah penjara di Perancis (termasuk penjara legendaris, Bastille) pada masa pemerintahan Raja Louis XIV. Identitas pria ini tidak pernah diketahui alasannya ialah tidak ada yang pernah melihat wajahnya yang disembunyikan dalam sebuah topeng kulit berwarna coklat. Sekarang kita tahu, bahwa semenjak jaman dahulu, orang suka membesar-besarkan dongeng alasannya ialah pada kisah-kisah yang beredar, diceritakan bahwa topeng tersebut terbuat dari baja yang menjadi awal nama julukan yang diberikan kepadanya.
Menurut surat yang diberikan kepada kepala Penjara di Pignerol (Bénigne Dauvergne de Saint-Mars) daerah pertama pria tersebut dipenjarakan, nama pria tersebut ialah Eustache Dauger. Dalam surat itu juga diinstruksikan biar disiapkan sebuah sel yang dilapisi dengan beberapa pintu (untuk mencegah orang dari luar mendengar bunyi dari dalam sel). Selain itu, juga dikatakan bahwa kalau pria tersebut berbicara kepada orang lain selain untuk hal-hal yang bekerjasama dengan kebutuhan pribadinya (contoh: “sipir.. saya mau be’ol..!!” =P ), ia akan dibunuh seketika. Hingga ketika ini tidak ada yang tahu siapa identitas bahwasanya dari pria ini tapi ada beberapa rumor yang mengatakan bahwa Ia ialah saudara dari Louis XIV, Putra dari Raja Charles II, Diplomat dari Italia, dan lain-lain.
4. Count of St. Germain

Count of St. Germain, yang diduga meninggal dunia pada 27 Februari 1784 ialah seorang bangsawan, petualang, peneliti amatir, pemain biola, komposer, dan seorang yang misterius. Dia juga menunjukkan beberapa keahlian yang bekerjasama dengan ilmu kimia. Mitos, legenda dan spekulasi wacana St. Germain terus berkembang pada simpulan masa ke-19 dan awal masa ke-20 dan berlanjut hingga ketika ini. Di antaranya terdapat kepercayaan bahwa St. Germain ialah seorang yang immortal (hidup abadi), spesialis kimia yang mempunyai “Elixir of Life” (Cairan Keabadian), dan telah meramalkan terjadinya Revolusi Perancis.
Semenjak kematiannya, banyak organisasi Okultisme yang menjadikannya sebagai tokoh panutan yang dihormati, bahkan ada yang menyembah dirinya. Tidak sedikit pula yang mengaku-ngaku sebagai St. Germain atau merupakan jelmaan dari St. Germain.
5. D. B. Cooper

D.B. Cooper alias Dan Cooper ialah nama samaran yang digunakan oleh seorang pembajak pesawat terkenal dan misterius yang pada 24 November 1971, setelah mendapatkan uang tebusan sebesar $200,000, terjun dari episode belakang pesawat Boeing 727 yang dibajaknya. Pada agresi pembajakannya, Cooper membawa sebuah tas berisi bom dan mengancam akan meledakkannya, kalau ia tidak diberikan uang sejumlah $200,000 dan 2 set parasut.
Cooper tidak terlihat semenjak ketika itu dan tidak diketahui apakah ia berhasil selamat dari penerjunannya. Pada tahun 1980, seorang anak kecil berumur 8 tahun menemukan uang sebanyak $5,800 dollar dalam kepingan $20 di tepi sungai Columbia di Amerika Serikat. Kode seri uang yang ditemukan tersebut sama dengan uang yang diberikan pada Cooper sebagai uang tebusannya.
Pelarian Cooper dari episode belakang pesawat dengan menggunakan parasut, menyebabkan airport-airport mulai menggunakan metal detector untuk mencegah hal yang sama terulang kembali.
6. Fulcanelli

Fulcanelli ialah nama samaran andal kimia dari Perancis di simpulan masa 19 yang identitasnya masih belum diketahui. Banyak misteri yang menyelubungi dirinya, namun salah satu rumor yang paling terkenal ialah dongeng yang menyatakan bagaimana murid kesayangannya (Eugene Canseliet) berhasil mengubah 100 gram timah menjadi emas dengan menggunakan sedikit bubuk yang diberikan kepadanya oleh Fulcanelli.
Dipercaya bahwa pada masa Perang Dunia II intelijen Jerman gencar melaksanakan pencarian untuk menemukan Fulcanelli alasannya ialah pengetahuannya dalam bidang senjata nuklir. Fulcanelli pernah menemui seorang pakar atom dari Perancis dan memperlihatkan gosip detail yang bekerjasama dengan teknologi nuklir dan mengklaim bahwa senjata atom telah digunakan oleh insan semenjak bertahun-tahun yang lampau.
Menurut Canseliet (murid Fulcanelli), pertemuan terakhirnya dengan Fulcanelli ialah pada tahun 1953 di Spanyol. Pada ketika pertemuan itu, Fulcanelli yang seharusnya berumur 80 tahun bertumbuh lebih muda, dan tampak ibarat pria berumur 50 tahun (O_o). Pertemuan itu sendiri cukup singkat, lalu Fulcanelli kembali menghilang dari publik untuk selamanya.
7. Kaspar Hauser

Pada 26 Mei 1828, seorang cukup umur terlihat di jalan di Nuremberg, Jerman. Ia membawa sebuah surat yang ditujukan bagi Kapten Resimen Kavalry ke-6 Jerman. Penulis surat misterius yang dibawa oleh Hauser menyatakan bahwa anak tersebut diberikan kepadanya untuk ditahan semenjak ia masih bayi, pada 7 Oktober 1812, dan semenjak ketika itu anak tersebut dikurung di rumah pria tersebut. Hauser mengklaim bahwa semenjak ia dapat mengingat sesuatu, ia telah dikurung sendirian di dalam ruangan gelap berukuran 2×1×1.5 meter dengan ranjang dari jerami sebagai daerah tidur dan kuda-kudaan kayu yang diukir dengan tangan sebagai mainannya. Hauser juga mengklaim bahwa orang pertama yang berinteraksi dengannya ialah pria misterius yang mengunjunginya beberapa ketika sebelum ia dibebaskan, yang selalu berhati-hati biar wajahnya tidak terlihat oleh Hauser.
Menurut rumor, Hauser ialah Pangeran dari Baden yang dilahirkan pada 29 September 1812 dan meninggal sebulan kemudian. Dirumorkan bahwa Pangeran tersebut ditukar dengan bayi sekarat, sedangkan pangeran yang Asli ialah Hauser yang muncul 16 tahun kemudian di Nuremberg. Pada tahun 2002, University of Munster melaksanakan analisa DNA yang membandingkan DNA Hauser dan Stephanie de Beauharnais yang dirumorkan sebagai Ibu dari Hauser (Ratu dari Baden). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekuens DNA tidak identik tapi deviasi yang ditunjukkan tidak terlalu jauh sehingga tidak dapat disimpulkan bahwa keduanya sama sekali tidak mempunyai korelasi darah.
8. Babushka Lady

Babushka Lady ialah nama julukan yang diberikan kepada sosok wanita misterius yang terlihat ketika terjadinya pembunuhan presiden Amerika Serikat, John F. Kennedy. Wanita tersebut terlihat memakai jas panjang berwarna coklat, dan scarf di kepala, ibarat yang biasa dipakai oleh para wanita lanjut usia di Russia. Scarf tersebutlah yang menjadi awal julukan babushka yang dilekatkan kepadanya (babushka merupakan bahasa Russia untuk nenek atau wanita lanjut usia). Wanita tersebut terlihat memegang sesuatu di depan wajahnya, yang diyakini merupakan kamera. Dia terlihat di beberapa foto yang mengabadikan lokasi kejadian pembunuhan tersebut. Bahkan setelah keramaian telah berakhir, ia masih terlihat di sana dan memotret dengan kameranya. Beberapa ketika kemudian, FBI meminta melalui pengumuman publik biar Babushka Lady menyerahkan hasil jepretan kameranya (mungkin untuk keperluan penyelidikan), namun ia tidak pernah muncul lagi ke depan umum.
Pada tahun 1970, seorang wanita berjulukan Beverly Oliver, mengaku sebagai Babushka Lady. Namun alasannya ialah ceritanya mengandung banyak kejanggalan dan inkonsistensi, ia dipercaya sebagai sosok palsu yang ingin numpang tenar =P Hingga ketika ini tidak ada yang tahu siapa sosok Babushka Lady yang sebenarnya, apa yang ia lakukan di daerah kejadian pembunuhan dan alasan ia tidak mau menyerahkan hasil jepretan kameranya.
9. The Poe Toaster

The Poe Toaster (Orang yang bersulang dengan Poe) ialah julukan yang diberikan kepada sosok misterius yang memperlihatkan penghormatan kepada penulis ternama dari Amerika, Edgar Allan Poe dengan cara mengunjungi makamnya, setiap tahun, di hari ultah Poe (19 Januari). Tradisi penghormatan tersebut dimulai semenjak tahun 1949, satu masa setelah kematian Edgar Allan Poe (1849).
Setiap pagi di tanggal 19 Januari, sesosok dengan pakaian acak-acakan berwarna gelap mengunjungi makam Poe di Baltimore, Maryland. Sosok tersebut lalu mengangkat segelas cognac untuk melaksanakan toast (bersulang). Sebelum meninggalkan makam, ia meletakkan 3 tangkai mawar merah, dan botol cognac yang tinggal terisi separuhnya di makam poe. 3 tangkai mawar dipercaya merupakan perlambang penghormatan untuk Poe, Virginia (Istri Poe) dan Maria Clemm (Mertua Poe) yang dikuburkan dalam makam yang sama. Sedangkan maksud dari setengah botol cognac sendiri masih tidak diketahui. Tradisi yang dilakukan oleh Poe Toaster ini masih dilanjutkan hingga sekarang, namun dipercaya bahwa sudah tidak dilakukan oleh orang yang sama (mungkin diwariskan kepada keturunan Poe Toaster yang asli).
10. Monsieur Chouchani

Monsieur Chouchani (meninggal pada tahun 1968) ialah nickname atau nama julukan yang diberikan pada sosok pengajar Yahudi yang mengajar beberapa siswa di Eropa setelah Perang Dunia ke-2. Kebanyakan siswanya kemudian berhasil menjadi tokoh ternama, diantaranya ialah Emanuel Levinas (Filsuf dari Perancis, foto ibarat terlihat di samping), dan Elie Wiesel (Penulis Yahudi, Peraih nobel perdamaian pada tahun 1986). Sangat sedikit yang diketahui wacana Chouchani, termasuk siapakah nama bahwasanya juga masih misterius.
Tidak ada hasil karya fisik (seperti tulisan, publikasi, buku, dll) dari Chouchani, tapi ia meninggalkan warisan intelektual yang sangat luar biasa melalui murid-muridnya. Chouchani merupakan sosok nyentrik, berpenampilan ibarat gelandangan, namun memiliki pengetahuan yang sangat luas di antaranya di bidang science, matematika, filosofi dan khususnya Talmud. Pada umumnya, detail mengenai kehidupan Chouchani didapatkan melalui goresan pena dan hasil wawancara dengan murid-muridnya.
source

Green Children of Woolpit (2 anak hijau dari Woolpit) ialah dua orang anak yang secara misterius muncul di desa Woolpit di Suffolk, Inggris pada masa ke-12. Kedua anak tersebut bersaudara, dan mempunyai kulit yang berwarna hijau (Hulk ???). Selain kulitnya yang hijau, kedua anak tersebut mempunyai penampilan yang normal ibarat insan kebanyakan. Mereka berbicara dalam bahasa absurd yang tidak dikenali dan tidak mau makan apapun kecuali kacang polong.
Setelah lama kelamaan, kulit kedua anak tersebut kehilangan warna hijaunya dan menjadi warna normal ibarat warna kulit insan pada umumnya. Setelah mempelajari Bahasa Inggris, keduanya menjelaskan bahwa mereka berasal dari suatu desa berjulukan “St. Martin” yang merupakan daerah yang gelap alasannya ialah matahari tidak bersinar di sana. Ketika sedang menggembala ternak milik ayah mereka, mereka menemukan sebuah sungai dari cahaya dan mengikutinya, hingga tiba-tiba mereka telah berada di Woolpit. Beberapa teori menyatakan bahwa kedua anak tersebut ialah anak dari dimensi lain, atau alien dari luar angkasa.
2. Gil Perez

Gil Perez ialah seorang tentara Spanyol yang secara tiba-tiba muncul di Meksiko pada 26 Oktober 1593. Ia mengenakan seragam penjaga Istana Del Gobernador di Filipina. Ia mengklaim bahwa ia sama sekali tidak mengetahui bagaimana caranya tiba-tiba ia berada di Meksiko (hmm… mungkin ia ialah Jumper yang pertama di dunia =P ). Ia mengatakan, sebelum tiba-tiba berada di Meksiko, ia sedang bertugas di Istana Del Gobernador dan mengatakan bahwa Gubernur Filipina ketika itu, Don Gómez Pérez Dasmariñas gres saja dibunuh.
Dua bulan kemudian, sebuah kapal datang dari Filipina ke Meksiko membawa beberapa penumpang. Para penumpang tersebut membenarkan Cerita dari Gil Perez bahwa Gubernur Filipina memang gres saja terbunuh. Bahkan salah seorang penumpang. Salah seorang penumpang kapal bahkan menyatakan bahwa Ia mengenali Perez dan melihatnya di Filipina pada 23 Oktober. Setelah itu, Perez kemudian kembali ke Filipina dan melanjutkan hidupnya di sana hingga simpulan hayatnya.
3. Man In The Iron Mask.

Kita tidak sedang membicarakan Leonardo Di Caprio atau film Man In The Iron Mask yang dimainkan olehnya. Ternyata film tersebut terinspirasi dari seorang tokoh misterius di Perancis.
Man In The Iron Mask (Meninggal November 1973) ialah tahanan yang dikurung di sejumlah penjara di Perancis (termasuk penjara legendaris, Bastille) pada masa pemerintahan Raja Louis XIV. Identitas pria ini tidak pernah diketahui alasannya ialah tidak ada yang pernah melihat wajahnya yang disembunyikan dalam sebuah topeng kulit berwarna coklat. Sekarang kita tahu, bahwa semenjak jaman dahulu, orang suka membesar-besarkan dongeng alasannya ialah pada kisah-kisah yang beredar, diceritakan bahwa topeng tersebut terbuat dari baja yang menjadi awal nama julukan yang diberikan kepadanya.
Menurut surat yang diberikan kepada kepala Penjara di Pignerol (Bénigne Dauvergne de Saint-Mars) daerah pertama pria tersebut dipenjarakan, nama pria tersebut ialah Eustache Dauger. Dalam surat itu juga diinstruksikan biar disiapkan sebuah sel yang dilapisi dengan beberapa pintu (untuk mencegah orang dari luar mendengar bunyi dari dalam sel). Selain itu, juga dikatakan bahwa kalau pria tersebut berbicara kepada orang lain selain untuk hal-hal yang bekerjasama dengan kebutuhan pribadinya (contoh: “sipir.. saya mau be’ol..!!” =P ), ia akan dibunuh seketika. Hingga ketika ini tidak ada yang tahu siapa identitas bahwasanya dari pria ini tapi ada beberapa rumor yang mengatakan bahwa Ia ialah saudara dari Louis XIV, Putra dari Raja Charles II, Diplomat dari Italia, dan lain-lain.
4. Count of St. Germain

Count of St. Germain, yang diduga meninggal dunia pada 27 Februari 1784 ialah seorang bangsawan, petualang, peneliti amatir, pemain biola, komposer, dan seorang yang misterius. Dia juga menunjukkan beberapa keahlian yang bekerjasama dengan ilmu kimia. Mitos, legenda dan spekulasi wacana St. Germain terus berkembang pada simpulan masa ke-19 dan awal masa ke-20 dan berlanjut hingga ketika ini. Di antaranya terdapat kepercayaan bahwa St. Germain ialah seorang yang immortal (hidup abadi), spesialis kimia yang mempunyai “Elixir of Life” (Cairan Keabadian), dan telah meramalkan terjadinya Revolusi Perancis.
Semenjak kematiannya, banyak organisasi Okultisme yang menjadikannya sebagai tokoh panutan yang dihormati, bahkan ada yang menyembah dirinya. Tidak sedikit pula yang mengaku-ngaku sebagai St. Germain atau merupakan jelmaan dari St. Germain.
5. D. B. Cooper

D.B. Cooper alias Dan Cooper ialah nama samaran yang digunakan oleh seorang pembajak pesawat terkenal dan misterius yang pada 24 November 1971, setelah mendapatkan uang tebusan sebesar $200,000, terjun dari episode belakang pesawat Boeing 727 yang dibajaknya. Pada agresi pembajakannya, Cooper membawa sebuah tas berisi bom dan mengancam akan meledakkannya, kalau ia tidak diberikan uang sejumlah $200,000 dan 2 set parasut.
Cooper tidak terlihat semenjak ketika itu dan tidak diketahui apakah ia berhasil selamat dari penerjunannya. Pada tahun 1980, seorang anak kecil berumur 8 tahun menemukan uang sebanyak $5,800 dollar dalam kepingan $20 di tepi sungai Columbia di Amerika Serikat. Kode seri uang yang ditemukan tersebut sama dengan uang yang diberikan pada Cooper sebagai uang tebusannya.
Pelarian Cooper dari episode belakang pesawat dengan menggunakan parasut, menyebabkan airport-airport mulai menggunakan metal detector untuk mencegah hal yang sama terulang kembali.
6. Fulcanelli

Fulcanelli ialah nama samaran andal kimia dari Perancis di simpulan masa 19 yang identitasnya masih belum diketahui. Banyak misteri yang menyelubungi dirinya, namun salah satu rumor yang paling terkenal ialah dongeng yang menyatakan bagaimana murid kesayangannya (Eugene Canseliet) berhasil mengubah 100 gram timah menjadi emas dengan menggunakan sedikit bubuk yang diberikan kepadanya oleh Fulcanelli.
Dipercaya bahwa pada masa Perang Dunia II intelijen Jerman gencar melaksanakan pencarian untuk menemukan Fulcanelli alasannya ialah pengetahuannya dalam bidang senjata nuklir. Fulcanelli pernah menemui seorang pakar atom dari Perancis dan memperlihatkan gosip detail yang bekerjasama dengan teknologi nuklir dan mengklaim bahwa senjata atom telah digunakan oleh insan semenjak bertahun-tahun yang lampau.
Menurut Canseliet (murid Fulcanelli), pertemuan terakhirnya dengan Fulcanelli ialah pada tahun 1953 di Spanyol. Pada ketika pertemuan itu, Fulcanelli yang seharusnya berumur 80 tahun bertumbuh lebih muda, dan tampak ibarat pria berumur 50 tahun (O_o). Pertemuan itu sendiri cukup singkat, lalu Fulcanelli kembali menghilang dari publik untuk selamanya.
7. Kaspar Hauser

Pada 26 Mei 1828, seorang cukup umur terlihat di jalan di Nuremberg, Jerman. Ia membawa sebuah surat yang ditujukan bagi Kapten Resimen Kavalry ke-6 Jerman. Penulis surat misterius yang dibawa oleh Hauser menyatakan bahwa anak tersebut diberikan kepadanya untuk ditahan semenjak ia masih bayi, pada 7 Oktober 1812, dan semenjak ketika itu anak tersebut dikurung di rumah pria tersebut. Hauser mengklaim bahwa semenjak ia dapat mengingat sesuatu, ia telah dikurung sendirian di dalam ruangan gelap berukuran 2×1×1.5 meter dengan ranjang dari jerami sebagai daerah tidur dan kuda-kudaan kayu yang diukir dengan tangan sebagai mainannya. Hauser juga mengklaim bahwa orang pertama yang berinteraksi dengannya ialah pria misterius yang mengunjunginya beberapa ketika sebelum ia dibebaskan, yang selalu berhati-hati biar wajahnya tidak terlihat oleh Hauser.
Menurut rumor, Hauser ialah Pangeran dari Baden yang dilahirkan pada 29 September 1812 dan meninggal sebulan kemudian. Dirumorkan bahwa Pangeran tersebut ditukar dengan bayi sekarat, sedangkan pangeran yang Asli ialah Hauser yang muncul 16 tahun kemudian di Nuremberg. Pada tahun 2002, University of Munster melaksanakan analisa DNA yang membandingkan DNA Hauser dan Stephanie de Beauharnais yang dirumorkan sebagai Ibu dari Hauser (Ratu dari Baden). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekuens DNA tidak identik tapi deviasi yang ditunjukkan tidak terlalu jauh sehingga tidak dapat disimpulkan bahwa keduanya sama sekali tidak mempunyai korelasi darah.
8. Babushka Lady

Babushka Lady ialah nama julukan yang diberikan kepada sosok wanita misterius yang terlihat ketika terjadinya pembunuhan presiden Amerika Serikat, John F. Kennedy. Wanita tersebut terlihat memakai jas panjang berwarna coklat, dan scarf di kepala, ibarat yang biasa dipakai oleh para wanita lanjut usia di Russia. Scarf tersebutlah yang menjadi awal julukan babushka yang dilekatkan kepadanya (babushka merupakan bahasa Russia untuk nenek atau wanita lanjut usia). Wanita tersebut terlihat memegang sesuatu di depan wajahnya, yang diyakini merupakan kamera. Dia terlihat di beberapa foto yang mengabadikan lokasi kejadian pembunuhan tersebut. Bahkan setelah keramaian telah berakhir, ia masih terlihat di sana dan memotret dengan kameranya. Beberapa ketika kemudian, FBI meminta melalui pengumuman publik biar Babushka Lady menyerahkan hasil jepretan kameranya (mungkin untuk keperluan penyelidikan), namun ia tidak pernah muncul lagi ke depan umum.
Pada tahun 1970, seorang wanita berjulukan Beverly Oliver, mengaku sebagai Babushka Lady. Namun alasannya ialah ceritanya mengandung banyak kejanggalan dan inkonsistensi, ia dipercaya sebagai sosok palsu yang ingin numpang tenar =P Hingga ketika ini tidak ada yang tahu siapa sosok Babushka Lady yang sebenarnya, apa yang ia lakukan di daerah kejadian pembunuhan dan alasan ia tidak mau menyerahkan hasil jepretan kameranya.
9. The Poe Toaster

The Poe Toaster (Orang yang bersulang dengan Poe) ialah julukan yang diberikan kepada sosok misterius yang memperlihatkan penghormatan kepada penulis ternama dari Amerika, Edgar Allan Poe dengan cara mengunjungi makamnya, setiap tahun, di hari ultah Poe (19 Januari). Tradisi penghormatan tersebut dimulai semenjak tahun 1949, satu masa setelah kematian Edgar Allan Poe (1849).
Setiap pagi di tanggal 19 Januari, sesosok dengan pakaian acak-acakan berwarna gelap mengunjungi makam Poe di Baltimore, Maryland. Sosok tersebut lalu mengangkat segelas cognac untuk melaksanakan toast (bersulang). Sebelum meninggalkan makam, ia meletakkan 3 tangkai mawar merah, dan botol cognac yang tinggal terisi separuhnya di makam poe. 3 tangkai mawar dipercaya merupakan perlambang penghormatan untuk Poe, Virginia (Istri Poe) dan Maria Clemm (Mertua Poe) yang dikuburkan dalam makam yang sama. Sedangkan maksud dari setengah botol cognac sendiri masih tidak diketahui. Tradisi yang dilakukan oleh Poe Toaster ini masih dilanjutkan hingga sekarang, namun dipercaya bahwa sudah tidak dilakukan oleh orang yang sama (mungkin diwariskan kepada keturunan Poe Toaster yang asli).
10. Monsieur Chouchani

Monsieur Chouchani (meninggal pada tahun 1968) ialah nickname atau nama julukan yang diberikan pada sosok pengajar Yahudi yang mengajar beberapa siswa di Eropa setelah Perang Dunia ke-2. Kebanyakan siswanya kemudian berhasil menjadi tokoh ternama, diantaranya ialah Emanuel Levinas (Filsuf dari Perancis, foto ibarat terlihat di samping), dan Elie Wiesel (Penulis Yahudi, Peraih nobel perdamaian pada tahun 1986). Sangat sedikit yang diketahui wacana Chouchani, termasuk siapakah nama bahwasanya juga masih misterius.
Tidak ada hasil karya fisik (seperti tulisan, publikasi, buku, dll) dari Chouchani, tapi ia meninggalkan warisan intelektual yang sangat luar biasa melalui murid-muridnya. Chouchani merupakan sosok nyentrik, berpenampilan ibarat gelandangan, namun memiliki pengetahuan yang sangat luas di antaranya di bidang science, matematika, filosofi dan khususnya Talmud. Pada umumnya, detail mengenai kehidupan Chouchani didapatkan melalui goresan pena dan hasil wawancara dengan murid-muridnya.
source
EmoticonEmoticon